Senin, 06 Maret 2017

Present Perfect Tense

Present Perfect tense adalah suatu tense yang digunakan untuk menggambarkan suatu aktivitas yang telah dilakukan pada saat ini. Dikatakan perfect karena pekerjaanya telah sempurna/selesai/paripurna pada saat ini (present). Oleh sebab itulah ia menggunakan kata kerja have yang berarti telah untuk menunjukkan bahwa pekerjaannya telah usai. Jadi jangan tertukar dengan have yang berarti “memiliki” karena have yang berarti memiliki setelahnya pasti akan diikuti oleh sebuah kata benda (noun). Tenses ini sering kita gunakan dalam percakapan sehari-hari, dalam lirik lagu, film dan lain sebagainya. Jadi pastikan kamu sudah memahami benar-benar tenses ini sebelum belajar tense yang lainnya.
Untuk membuat rumus tense ini kita membutuhkan ciri-ciri present yaitu Verb-1 dan ciri-ciri Perfect yaitu Have / Has + Verb-3. Jika digabung maka (Verb-1 + Have) + Verb-3 > Bentuk pertama dari Have adalah Have ditambah Verb-3, sehingga rumusnya adalah S + Have + Verb-3. Jika bentuk nominal, maka Verb-3 nya diganti menjadi Been karena setiap kalimat nominal membutuhkan to be. Dan bentuk ketiga dari kata kerja to be adalah been.
Bentuk Rumus Contoh
+ Verbal S + have/has + Verb-3 I have told you 3 times.
Nominal S + have/has + been + nominal The storm has gone.
Verbal S + have/has + not + Verb-3 I have not ever gone to Jogjakarta even once.
Nominal S + have/has + not + been + nominal In 1703, Indonesia has not been a country.
? Verbal Have/has + S + Verb-3 Have you already taken a bath?
Nominal Have/has + S + been + nominal Has she been in school now?



Fungsi Present Perfect
1.Untuk menunjukkan pekerjaan yang baru saja selesai/telah usai pada saat sekarang. Karena baru saja selesai, maka efek dari pekerjaan tersebut masih dapat dirasakan pada saat ini.
Contoh:
The sailors have just come back from the sea.
(Para nelayan baru saja pulang dari laut)
Look! the pilot has made an acrobatic flight on the sky.
(Lihat! pilot baru saja membuat akrobat terbang di langit)
Digunakan untuk menggambarkan suatu pekerjaan yang pernah dilakukan pada masa lalu tanpa jelas kapan tepatnya kejadian tersebut terjadi.

2. Untuk menggambarkan suatu pekerjaan yang telah dilakukan berulang-ulang.
Contoh:
I have called him eight times, but he didn’t pick his phone up.
(Aku sudah menelphonnya 8 kali, tapi dia tidak mengangkat telphonnya)
My son has woken up for many times tonight.
(Anakku sudah bangun berkali-kali malam ini).

Keterangan waktu yang digunakan untuk Present Perfect tense adalah yang menerangkan bahwa pekerjaannya baru saja selesai seperti: just now (baru saja), already (sudah), yet (sudah) dan juga keterangan waktu yang menunjukkan sudah berkali-kali atau pernah walaupun hanya sekali seperti: ever (pernah), 3 times (3 kali) dsb.

Contoh Kalimat Present Perfect Tense
1. Don’t blame me if he hits you, I have warned you many times not to touch his girl.
(Jangan salahkan aku jika dia memukulmu, aku telah memperingatkanmu berkali-kali untuk tidak mendekati ceweknya).
2. The show has already started, you will be late if you go one hour later.
(Pertunjukan telah mulai, kamu akan terlambat jika kamu datang 1 jam lagi).
3. I have fixed this car three times, but no changes.
(Aku telah memperbaiki mobil ini 3 kali, tapi tidak ada perubahan).
4. Roney has ever visited his fans in Indonesia once.
(Rooney pernah mengunjungi penggemarnya di Indonesia sekali).
5. Don’t worry the snake is death, I have killed it just now.
(Jangan khawatir ularnya sudah mati, Aku sudah membunuhnya barusan).
6. Jessica has passed away five minutes ago when the medical team brought him to the hospital.
(Jessica telah meninggal 5 menit yang lalu ketika tim medis membawanya ke rumah sakit).
7. The phone has rung many times, but no one picked it up.
(Telphonnya sudah berdering berkali-kali tapi tidak seorangpun mengangkatnya).
8. Andy has been there waiting for since this morning, you should meet him right now.
(Andi telah di sana menunggumu sejak pagi hari, kamu sebaiknya menemuinya sekarang).
9. My son has celebrated his birthday, and now he is two years old.
(Anak laki-lakiku telah merayakan ulang tahunnya, dan sekarang dia telah berusia 2 tahun).
10. The potter has brought my suitcases to the hotel. So I can go with no luggage now.
(potter (pembawa barang) telah membawa koperku ke hotel, jadi sekarang aku bisa pergi tanpa membawa barang bawaan).

a. KALIMAT VERBAL
1. Pola kalimat verbal positif yang digunakan adalah :
Untuk subyek I, We, You, They :
Subyek + have + Past Participle (Verb 3)


Untuk subyek He, She, It :
Subyek + has + Past Participle (Verb 3)

Catatan :
Past Participle atau kata kerja bentuk ke tiga (Verb 3), dapat dilihat pada regular dan irregular verb.
Bentuk have atau has yang berpasangan dengan subyek dapat disingkat menjadi :
- You have = You've
- They have = They've
- We have = We've
- I have = I've
- She has = She's
- He has = He's
- It has = It's

Contoh :
- We have written a letter to you.
  (Kami telah menulis sebuah surat kepadamu.)
- She has taught this class for ten years.
  (Dia telah mengajar kelas ini selama sepuluh tahun.)

2.   Pola kalimat verbal negatif yang digunakan adalah :
Untuk subyek I, We, You, They :
Subyek + have + not + Past Participle (Verb 3)


Untuk subyek He, She, It :
Subyek + has + not + Past Participle (Verb 3)


Contoh :
- We have not (haven't) written a letter to you.
  (Kami belum menulis sebuah surat kepadamu.)
- She has not (hasn't) taught this class for ten years.
  (Dia belum mengajar kelas ini selama sepuluh tahun.)

3.  Pola kalimat verbal tanya yang digunakan adalah :
Untuk subyek I, We, You, They :
Have + Subyek + Past Participle (Verb 3) ?


Untuk subyek He, She, It :
Has + Subyek + Past Participle (Verb 3)

Contoh :
- Have we  written a letter to you?
  (Apakah kami telah  menulis sebuah surat kepadamu?)
- Has she taught this class for ten years?
  (Apakah dia mengajar kelas ini selama sepuluh tahun?)
Jawaban untuk kalimat verbal tanya di atas yaitu : Yes,....... atau No,......

- Have We  written a letter to you?
  (Apakah kami telah  menulis sebuah surat kepadamu?)
  Jawaban : Yes, we have. = Ya
                  atau :
                  No, We haven't = Tidak

Apabila dalam kalimat verbal digunakan kata tanya atau question word atau QW, maka pola kalimat yang digunakan adalah :
1. Apabila kata tanya yang digunakan tidak menanyakan subyek, maka pola kalimat tanyanya adalah :
Untuk subyek I, We, You, They :
QW + have + Subyek + Past Participle (Verb 3) ?


Untuk subyek He, She, It :
QW + has + Subyek + Past Participle (Verb 3) ?

Contoh :
- How much has he drink milk?
  (Berapa banyak dia minum susu?)
- Where has the cat slept?
  (Dimana kucing itu tidur?)

2. Apabila kata tanya yang digunakan menanyakan subyek, maka pola kalimat tanyanya :
Question Word + has  + Past Participle (Verb 3) ?

Catatan :
Karena subyek yang ditanyakan tidak diketahui berbentuk jamak atau tunggal, maka kata kerja bantu yang digunakan adalah has dengan anggapan subyeknya berbentuk tunggal.
Contoh :
- Who has helped you?
  (Siapa yang telah menolongmu?)
  Jawaban :
  She has helped me.
  (Dia telah menolong saya.)

- Who has swept the floor?
  (Siapa yang telah menyapu lantai ini?)
  Jawaban :
  They have swept the floor.
  (Mereka telah menyapu lantai ini.)
Catatan :
Meskipun pada bentuk pertanyaannya subyek dianggap berbentuk tunggal, tetapi apabila subyek dalam jawaban banyak lebih dari satu atau jamak, maka tetap menggunakan have sesuai dengan subyek yang ada dalam kalimat jawabannya.

b. KALIMAT NOMINAL
1. Pola kalimat nominal positif yang digunakan adalah :
Untuk subyek I, We, You, They :
Subyek + have + been + Non Verb




Untuk subyek He, She, It :
Subyek + has + been + Non Verb
Catatan :
Non Verb (bukan kata kerja) dapat berupa kata benda, kata sifat atau kata keterangan.
Contoh :
- We have been in Jakarta for seven years.
  (Kami telah berada di Jakarta selama tujuh tahun.)
- She has been here since yesterday.
  (Dia sudah ada disini sejak kemarin.)

2. Pola kalimat nominal negatif yang digunakan adalah :
Untuk subyek I, We, You, They :
Subyek + have + not + been + Non Verb


Untuk subyek He, She, It :
Subyek + has + not + been + Non Verb
Contoh :
- We have not been in Jakarta for seven years.
  (Kami belum berada di Jakarta selama tujuh tahun.)
- She has not been here since yesterday.
  (Dia belum ada disini sejak kemarin.)

3. Pola kalimat tanya yang digunakan adalah :
Untuk subyek I, We, You, They :
Have + subyek + been + Non Verb ?


Untuk subyek He, She, It :
Has + Subyek + been + Non Verb ?
Contoh :
- Have we been in Jakarta for seven years?
  (Apakah kami telah berada di Jakarta selama tujuh tahun?)
- Has she been here since yesterday?
  (Apakah dia sudah ada disini sejak kemarin.)

Apabila dalam kalimat nominal digunakan kata tanya atau question word atau QW, maka pola kalimat yang digunakan adalah :
1. Apabila kata tanya yang digunakan tidak menanyakan subyek, maka pola kalimat tanyanya adalah :
Untuk subyek I, We, You, They :
QW + have + Subyek + been + Non verb ?


Untuk subyek He, She, It :
QW + has + Subyek + been + Non verb ?

Contoh :
- How has he been?
  (Bagaimana keadaan dia?)
- Where have they been?
  (Dimanakah mereka berada?)

2. Apabila kata tanya yang digunakan menanyakan subyek, maka pola kalimat tanyanya :
Question Word + has + been + Non verb?

Contoh :
- Who has been in your house since yesterday?
   (Siapa yang telah berada di rumahmu sejak kemarin?)

Pada umumnya kalimat dengan bentuk waktu Present Perfect Tense digunakan untuk :
a. Menyatakan suatu kegiatan, tindakan yang baru saja terjadi sehingga hasilnya atau akibat dari tindakan tersebut masih dapat dilihat hingga saat dibicarakan.
Contoh :
- I have opened the window.
  (Saya telah membuka jendela itu.)
- He has written a  letter.
  (Dia telah menulis sepucuk surat.)

b. Menyatakan suatu perbuatan atau peristiwa yang telah selesai pada saat yang tidak tertentu di waktu lampau, tetapi waktu terjadi peristiwa tersebut tidak dipentingkan. Yang paling penting adalah hasil dari perbuatannya sekarang.
Contoh :
- He has locked the window, and now we can't open it.
  (Dia telah menutup jendela itu, dan sekarang kami tidak dapat membuka jendela itu.)

c. Menyatakan suatu perbuatan atau peristiwa yang telah terjadi tetapi waktu terjadinya peristiwa itu belum habis. Pada saat bicara waktunya atau harinya masih termasuk dalam bulan yang dimaksud, jadi belum selesai.
Contoh :
- I have written five letters this month.
  (Saya telah menulis lima pucuk surat bulan ini.)

d.  Menyatakan suatu perbuatan ulangan pada waktu yang tidak tertentu sebelum sekarang. Pada umunya bentuk kalimat ini sering diikuti oleh kata : before (sebelum), already (sudah), ever (pernah), never (tidak pernah), again (lagi).
Contoh :
- I have heard this before.
  (Saya telah mendengar ini sebelumnya.)
- I have never been here.
  (Saya tidak pernah kesini.)

e. Menyatakan suatu kegiatan, tindakan atau peristiwa yang sudah terjadi pada waktu lampau dan masih terjadi pada saat sekarang dan yang akan datang.
Contoh :
- I have been here since yesterday.
  (Saya telah berada disini sejak kemarin.)

f. Menunjukan perbuatan yang telah selesai pada waktu singkat. Pada umumnya sering digunakan kata-kata : at last (akhirnya), finally (akhirnya), just (baru saja).
Contoh :
- I have just meet him.
  (Saya baru saja bertemu dia)

Keterangan waktu yang digunakan adalah :
since... = sejak
since yesterday = sejak kemarin
since two days ago = sejak dua hari yang lalu
since last week = sejak minggu lalu
for... = selama
for three days = selama tiga hari
for two years = selama dua tahun

Disamping beberapa keterangan waktu di atas, ada juga beberapa bentuk keterangan waktu yang letaknya sebelum Past Participle (kata kerja bentuk ketiga / V3) kecuali kata yet yang terletak setelah V3.
occasionally = sekali-sekali
often = sering
usually = biasanya
always = selalu
almost = hampir
ever = pernah
never = tidak pernah
sometimes = kadang-kadang
already = sudah
yet = belum
just = baru saja

Contoh :
- I have just arrived.
  (Saya baru saja datang.)
- Have you ever gone to Japan?
  (Apakah kamu pernah pergi ke Jepang?)
- She has already read that magazine.
  (Dia sudah membaca majalah itu.)

Ada juga keterangan waktu seperti di atas yang terletak di bagian akhir kalimat, diantaranya yaitu :
before = sebelum
lately = akhir-akhir ini
recently = baru-baru ini
so far = hingga kini

Contoh :
- I have seem him before.
  (Saya telah berjumpa dengannya lebih dahulu.)
- She has been very busy lately.
  (Dia sangat sibuk akhir-akhir ini.)





UNIVERSITAS GUNADARMA
Nama   :  Megawati B.E.T
Kelas   :   1EA11
Falkutas Ekonomi
Jurusan Manajemen
Tugas 2

Tidak ada komentar:

Posting Komentar